Scroll untuk baca artikel
Example 325x300


Pekan BaruRiau

Gubernur Riau Drs H Syamsuar M.Si Hadiri Launching Perdana Integrasi Pendidikan Anti Narkoba Bersama Kepala BNN RI Komjend Pol Dr, Petrus R Golose

1870
×

Gubernur Riau Drs H Syamsuar M.Si Hadiri Launching Perdana Integrasi Pendidikan Anti Narkoba Bersama Kepala BNN RI Komjend Pol Dr, Petrus R Golose

Sebarkan artikel ini




 

Pekanbaru, IntensNews.co.id – Acara peresmian Launching Integrasi Pendidikan Anti Narkoba (IPAN) Pada Kurikulum Satuan Pendidikan Menengah Dan Satuan Pendidikan Khusus di provinsi riau yang di hadiri oleh Gubernur Riau Drs H Syamsuar, M.Si, Kepala BNN RI Komjend Pol Dr, Petrus R Golose, Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal, SIK.MH, Deputi Bidang Pemberantasan BNN RI Drs. Kenedy, SH.MM., Kepala BNN Provinsi Riau Brigjen Pol Robinson D.P Siregar, SH.SIK dan juga di hadiri Plt Kadisdik Provinsi Riau M Job Kurniawan, AP.,M.Si, Berlangsung di Gedung Daerah Balai Serindit Provinsi Riau, Rabu 24/08/2022.

banner 300x555

Launching perdana IPAN Pada Kurikulum Satuan Pendidikan Menengah dan Satuan Pendidikan Khusus tersebut, Bentuk keperdulian pemerintah Provinsi Riau Drs H Syamsuar, M.Si, Untuk memerangi peredaran narkoba dan menyelamatkan anak bangsa dari penyalah gunahan narkoba, Dengan cara melakukan pembelajaran berbasis kurikulum ke pelajaran pendidikan menengah dan pelajaran pendidikan khusus yang di lakukan perdana di bumi lancang kuning agar generasi bangsa tau bahayanya pengguna narkoba.

Dalam sambutannya Komjend Pol Dr, Petrus R Golose sangat berterimakasih kepada gubernur riau yang telah mendukung penuh BNN untuk memerangi narkoba, Dengan adanya kurikulum IPAN ini pelajar bisa memahami bahayanya narkoba.

Kepala BNN RI juga menegaskan kepada seluruh warga negara indonesia agar menjauhi narkoba terutama bagi pemuda – pemuda bangsa indonesia yang rentan akan penggunaan narkoba karna BNN RI berkomitmen tinggi untuk memerangi narkoba sesuai dengan intruksi Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendukung penuh pencegahan dan pemberantasan narkoba, Salah satunya dengan menerbitkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 47/2019 tentang Perubahan Atas Perpres 23/2010 tentang Badan Narkotika Nasional (BNN).

Dengan adanya program Integrasi Pendidikan Anti Narkoba (IPAN) ini, Bisa menjadi contoh Pembelajaran Nasional supaya bangsa tau bahayanya pengguna narkoba. Pada umumnya pelajar Indonesia banyak menggunakan tembakau gorila yang merupakan jenis sintetik. Bukan hanya menggunakan saja, Pelajar maupun orang dewasa menjadi korban bandar narkoba menjadi kurir antar paket sabu – sabu dengan adanya pembelajaran ini, Pelajar bisa lebih efesien memahami apa itu narkoba “ujar BNN RI Komjend Pol Dr, Petrus R Golose

Acara yang berlangsung aman dan sukses tersebut, Di tutup dengan pemberian modul kurikulum oleh Gubernur riau Drs H Syamsuar, M.Si kepada BNN RI Komjend Pol Dr, Petrus R Golose dan Foto – Foto bersama.

(Fadli/sri)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *