Tanjung Enim
Mediasi Masyarakat Desa Lingga dengan PT. Bukit Asam di Balai Desa Lingga Kecamatan Lawang Kidul Kabupaten Muara Enim terkait rekrutmen tenaga kerja perusahaan yang beroperasi di Banko Barat.Selasa (06/09)
Dihadiri Oleh, Kapolres Muara Enim,Kapolsek Tanjung Enim,Danramil Tanjung Enim, Ka. Disnaker Herawati, kepala Kesbangpol Andi Wijaya, GM UPTE PT BA Vempri Sagara, Camat Lawang Kidul Andrille Martin, perwakilan masyarakat sebanyak 20 orang dari tokoh masyarakat, dan perwakilan dari 6 dusun,
Kapolres Muara Enim AKBP. Aris Rusdyanto Usai mengadakan mediasi mengelar konferensi pers didampingi Camat Lawang Kidul dan GM UPTE PTBA Bapak Vempri Sagara, hasilnya tercapai apa yang menjadi tuntutan masyarakat desa Lingga.
“Alhamdulillah, mediasi ini berjalan lancar dengan sepakat akan dibentuk kelompok kerja (Pokja) terdiri dari perangkat Kecamatan, perangkat Desa, Disnaker dan perwakilan masyarakat Lingga, untuk penerimaan tenaga kerja PT BA dan subkontraktor akan diawasi dan dipantau Kapolres agar transparan,apabila tidak terlaksana masyarakat wajib melaporkan ke Polres atau Kepolsek dan Kapolres akan
melanjutkan laporan ke bupati” ucap Kapolres
Vempri selaku perwakilan perusahaan PT. BA Mengatakan”aksi damai yang digelar masyarakat Lingga tadi kondusif, tertib dan teratur
“Ini terjadi karena komunikasi kurang lancar, kalau lancar tidak akan terjadi, ini tidak masalah PT BA akan komitmen bisa maju bersama dengan harmonis,” ujar Vempri.
Lebih lanjut Vempri ucapkan terima kasih kepada Kapolres, Batalyon Yonif 141, Camat Kapolsek serta Danramil yang membantu untuk mengatur dan mengamankan jalannya aksi damai tadi sehingga berjalan lancar dan tidak ada anarkis.dan Insyallah kedepannya akan kami perbaiki lagi komunikasi.
“Karena ini komunikasi kurang lancar, mudah-mudahan nanti akan harmonis dan dapat bersinergi bersama masyarakat,” ucap Vempri
Sementara Itu ditempat yang sama Amat Nangwi yang didampingi Alam mewakili Masyarakat Desa Lingga menerima hasil Mediasi dengan poin perekrutan tenaga kerja dikoordinir oleh Pokja, realisasi bantuan CSR sebesar 2,5% untuk Desa Lingga dengan catatan akan di bicarakan dengan pihak manajemen PTBA, magang akan di berikan pihak PTBA secara langsung dan berkelanjutan.
“Seminggu setelah ini akan kami tagih janji sejauh mana hasilnya apabila tidak terealisasi kami siap turun kejalan tutup
area pertambangan Bangko barat sampai keinginan kami dipenuhi oleh pihak managemen,” ujar Amat