Scroll untuk baca artikel
Example 325x300








News

Hilang  Saat  Pergi Menjala Ikan, Seorang Warga Kali Nilam Hingga kini Belum Ditemukan

1742
×

Hilang  Saat  Pergi Menjala Ikan, Seorang Warga Kali Nilam Hingga kini Belum Ditemukan

Sebarkan artikel ini
Example 728x250

Example 728x250

Example 728x250

Ketapang. Kalbar – Intensnews.co.id. Seorang warga Desa Kali Nilam Kecamatan Delta Pawan Kabupaten Ketapang dilaporkan hilang di area sungai pawan Kabupaten Ketapang Kalimantan Barat, Rabu (21/09/2022). Korban bernama Parto (43), terakhir kali diketahui menjala ikan di area sungai pawan dengan menggunakan perahu sampan bermesin.

banner 300x555

Adik Kandung korban yaitu  To’i saat memberikan keterangan kepada petugas Polsek Benua Kayong menyebutkan, korban pada selasa (20/09/2022) malam, pergi ke area sungai pawan untuk menjala ikan dengan menggunakan perahu mesin yang biasa disebut kato.

“ Korban ini pergi sekitar pukul 20.00 wib ke suangai pawan untuk mencari ikan dengan menjala menggunakan perahu kato, namun sampai saat ini belum kembali pulang kerumah ” Ujar To’i

Keberadaan korban yang belum diketahui hingga sampai hari rabu pagi, membuat pihak keluarga berusaha mencari korban. Sampai didapatkan informasi bahwa seorang warga Kelurahan Kauman Kecamatan Benua Kayong Kabupaten Ketapang yang bernama Jainal, telah menemukan sebuah perahu kato yang hanyut di perairan sungai pawan, pada rabu (21/09/2022) pagi sekira pukul 06.40 wib.

Informasi penemuan perahu kato ini langsung di cek oleh keluarga korban. Setelah melihat perahu dan ciri ciri barang yang ada di perahu tersebut, Keluarga korban yakin bahwa perahu tersebut milik korban dan langsung melaporkan peristiwa ini ke Polsek Benua Kayong.

Anggota Polsek Benua Kayong bersama anggota Satuan Polairud Polres Ketapang yang menerima laporan ini langsung melakukan upaya pencarian korban di perairan sungai pawan. Kapolsek Benua Kayong IPTU Sumiadinata bersama KBO Satpolairud IPTU Drajad Pamungkas memimpin langsung upaya pencarian korban.

“ Pagi ini kami bersama Satuan Polairud, Basarnas Ketapang serta pihak keluarga langsung melakukan pencarian keberadaan korban dengan cara menyusuri aliran sungai pawan menggunakan speed boat, upaya pencarian ini akan terus kita lakukan namun belum ada tanda tanda keberadaan korba. Harapan kita bersama, semoga korban dapat ditemukan dalam keadaan selamat ” Imbuh IPTU Sumiadinata.***(jok)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *