Scroll untuk baca artikel
Example 325x300




Ketapang

Lagi, Karyawan PT. BNS Dimangsa Buaya, Manajemen Perusahaan Dipertanyakan

279
×

Lagi, Karyawan PT. BNS Dimangsa Buaya, Manajemen Perusahaan Dipertanyakan

Sebarkan artikel ini

Intensnews.co.id – Ketapang. Kalbar. Kasus serangan buaya yang menyebabkan kematian karyawan di areal perkebunan kelapa sawit milik PT Berkat Nabati Sejahtera (BNS) di Air Hitam, Kecamatan Kendawangan, Kabupaten Ketapang setidaknya telah dua kali terjadi semenjak dua tahun terakhir.

Tokoh masyarakat Kecamatan kendawangan, Asmuni Lakok mendesak Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) bersama pihak perusahaan mencari solusi konkret atas permasalahan tersebut.

“Artinya ini sudah tidak bisa ditolerir lagi, kita paham buaya hewan yang dilindungi, pertanyaannya sekarang, siapa yang harus dilindungi, buaya atau keselamatan jiwa manusia,” tegas Asmuni kepada Suara Ketapang, Jumat (6/12/2024).

Asmuni turut mempertanyakan, manajemen dari pihak perusahaan. Seperti pembentukan zona aman di areal kebun dan langkah pencegahan yang telah diambil, termasuk edukasi kepada karyawan perkebunan. Dia curiga hal itu tidak maksimal dilakukan oleh pihak perkebunan.

“BKSDA dan perusahaan harus duduk bersama, segera ambil langkah konkret, ini tidak bisa ditunda lagi, kita tidak mau mendegar kasus ini terulang,” tegasnya.

Menurut Asmuni, BKSDA, Pemerintah, pihak perusahaan dan pihak yang berwenang wajib mengambil langkah serius.

Asmuni menekankan, pemindahan atau relokasi buaya ke lokasi yang lebih aman dapat jadi pilihan dari solusi. Upaya ini untuk memastikan buaya tetap terjaga keberadaannya dan tidak mengancam keselamatan manusia.

“Tapi kalau memang sudah diangap mendesak, saya kira pemusnahan terhadap buaya di areal perusahaan itu dapat dijadikan pertimbangan sebagai langkah terakhir, kita tidak mau ada lagi kasus buaya memangsa manusia,” pungkasnya.

Sementara itu menurut nara sumber yang enggan disebutkan namanya mengatakan, kejadian serupa juga pernah terjadi di PT. BNS, seorang karyawati asal Nusa Tenggara Timur (NTT) inisial FD (38 thn) dimangsa buaya muara.

“Dulu pada Juni 2023 di PT BNS ini juga terjadi seorang buruh sawit asal NTT dimangsa buaya Muara, cuma waktu itu korban selamat, dan mengalami luka parah” Tukasnya. (Jk)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *