Scroll untuk baca artikel
Example 325x300








Uncategorized

Lembaga LPBI-INVESTIGATOR siap hadang NGO Greenpeace, demi harkat dan martabat Bangsa Indonesia

1841
×

Lembaga LPBI-INVESTIGATOR siap hadang NGO Greenpeace, demi harkat dan martabat Bangsa Indonesia

Sebarkan artikel ini










Banyuwangi || intensnews.co.id – Lembaga LPBI- INVESTIGATOR Divisi Banyuwangi hari ini resmi menyatakan sikap melalui vidionya untuk siap menghadang NGO Greenpeace menuju Bali pada gelaran KTT G20, Senin (7/11/2022).

Pasalnya NGO Greenpeace kali ini yang Rencananya akan menuju ke Bali pada saat pagelaran KTT G20 untuk menyuarakan penerapan energi ramah lingkungan terhadap Pemerintah Republik Indonesia dinilai oleh sangat subjektif serta akan menjatuhkan harkat dan martabat bangsa Indonesia di mata dunia.

banner 300x555

Dalam vidio pernyataan sikapnya, berbunyi, “Assalamualaikum Wr Wb.. Salam, Merdeka! Saya Choirul Hidayanto Ketua LPBI-INVESTIGATOR Divisi Banyuwangi, Siap Mendukung Presiden Republik Indonesia Ir. H. Joko Widodo dan Pemerintah Republik Indonesia dalam menyelenggarakan KTT G20 yang akan dilaksanakan di Bali pada tanggal 15 sampai 17 November 2022, serta menghimbau NGO/LSM Green Peace agar tidak melakukan memprovokasi, turut hadir dan mengganggu yang dapat menjatuhkan harkat dan martabat Bangsa Indonesia.. Maka jiwa Nasionalis dan Loyalitas LPBI INVESTIGATOR siap menghadang apabila NGO/LSM Green Peace memaksakan diri turut hadir dan mengganggu KTT G20 Di Bali, salam pergeraka, “Merdeka”.

Menurut Choirul Hidayanto selaku Ketua LPBI-INVESTIGATOR menilai bahwa NGO Greenpeace sangat subyektif dan ada yang menggerakkan untuk tujuan politis, selain itu menurut Choirul juga, selama ini NGO Greenpeace kemana saja kok baru sekarang saat momen KTT G20 yang Rencananya akan dilaksanakan pada tanggal 15 sampai tanggal 17 November 2022.

Maka dari itu Choirul hidayanto selaku ketua LPBI INVESTIGATOR Divisi Banyuwangi menyatakan sikap melalui vidionya bahwa, “Siap menghadang NGO Greenpeace untuk menuju ke Bali dan hal ini harus ditanggapi serius demi menjaga harkat dan martabat bangsa Indonesia dimata dunia,” Tutupnya saat dikonfirmasi terkait vidionya. (Raden)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *